Lomba Karung GP memeriahkan HUT RI ke-72 di Desa Pasuruan, penengahan, Lampung Selatan. (Firman Luqmanulhakim) |
Lapangan
di dusun jati sari, desa pasuruan, Penengahan, Lampung Selatan menjadi saksi
keceriaan anak anak kampung tersebut pada perayaan HUT RI ke-72 yang jatuh pada
Kamis (17/8).
Perayaan
HUT RI biasanya diisi dengan berbagai lomba tradisional seperti makan kerupuk,
panjat pinang dan lari karung. Suasana pedesaan juga berubah menjadi suasana kemerdekaan
yang identik dengan nuansa merah putih. Ornamen dan dekorasi seperti umbul-umbul, bendera merah putih dan diorama unik bertebaran
dilapangan tersebut.
Salah
satu yang unik dari perlombaan tersebut, modifikasi lomba lari karung
tradisional. Dengan menambahkan kepada peserta satu helm full face menjadi
karung GP (Grand Prix). Layaknya pengendara motor ditrack lintasan asli, sambil
menggunakan helm, peserta lomba karung GP juga sangat antusias untuk menjadi
yang terdepan. Tampak peserta berlomba untuk finish terlebih dahulu dari lawan
tandingnya. Tak jarang antara satu peserta lainnya bertabrakan untuk meraih
podium juara satu.
Panitia perlombaan Robby Tri mengatakan istilah
karung GP muncul begitu saja dari modifikasi perlombaan yang sudah banyak
diterapkan diberbagai daerah di Provinsi Lampung. “ya istilahnya karung GP
seperti Moto GP peserta wajib menggunakan helm saat ikut lomba lari karung
ini,” ujarnya berseloroh kepada Lampung Post kemarin.
Variasi
ini menurut Robby, dilakukan semata mata agar permainan tradisional Indonesia
tidak hilang ditelan Bumi. Juga demi keselamatan saat perlombaan. Tawa anak
kecil, orang tua dan anak muda pecah saat melihat para peserta adu cepat dan
terguling kehilangan keseimbangan. “ya dengan helm ini pertandingan juga
berjalan lebih menarik, dan aman tidak ada yang cedera akibat benturan. Para
peserta selain fokus pada karung yang dikenakan juga ditambah beban cukup berat
dengan helm dikepala,” ujar pria yang hobi bermain futsal ini.
Lomba
serupa juga digelar di markas polda Lampung kemarin. kapolda Lampung, Irjen
Sudjarno juga turun langsung mengikuti perlombaan karung GP ini. “helm harus
diklik agar aman,” kata Sudjarno kepada awak media sebelum memulai lomba
kemarin.
Sumber: Lampost.co
0 comments:
Post a Comment